KODEINDONESIA,BONE, – Caleg DPRD Provinsi Sulawesi Selatan daerah pemilihan (Dapil) 7 Sulsel dari partai Gerindra Yasir Machmud SE MSi gelar silaturahmi dengan ribuan warga kecamatan Tanete Riattang Barat di kelurahan Bulutempe Jumat 5 Januari 2023
Kegiatan Yang bertajuk Silaturahmi dengan keluarga di hadiri ribuan masyarakat dari kecamatan Tanete Riattang Barat terdiri dari warga Lagumbang,corowali, Awaru ,Palakka dan sekitarnya
Kegiatan silaturahmi ini tak untuk menjaring dukungan masyarakat kabupaten Bone
Didepan ribuan Relawan, keluarga dan simpatisan yang hadir Dia berjanji akan memperjuangkan hak para petani dalam mendapatkan pupuk bersubsidi,
“Saya pastikan semua yang hadir disini adalah keluarga saya,mengingat tidak lama lagi akan memasuki tanggal 14 Februari jadi saya merasa wajib untuk bertemu lansung dengan keluarga di Bulu tempe, karna dukungan yang paling penting diawali adalah keluarga,” Sebutnya
Disamping itu Yasir juga mengungkapkan bahwa pertemuan ini adalah pertemuan keluarga yang mana dia sendiri adalah putra Bulu Tempe kabupaten Bone
Semangat Yasir Mahmud optimis untuk meraup 65 ribu suara di kabupaten Bone, agar bisa mencapai target tersebut, dengan harapan partai Gerindra mendapatkan tiga kursi di DPRD Provinsi Sulsel nanti.
“Kenapa kami mengejar tiga kursi untuk partai Gerindra DPRD karena, kami berharap partai Gerindra menjadi pimpinan DPRD atau ketua DPRD provinsi dan sampai sekarang dari hasil survei, saya masih tertinggi , sebutnya
Dihadapan ribuan relawan, Keluarga dan simpatisan hadiri pertemuan tersebut , Yasir Mahmud juga menyampaikan bahwa Untuk mempermudah Petani mendapatkan pupuk tidak perlu lagi memakai kartu Tani sesuai Permentan nomor 10 Tahun 2023 tetapi cukup hanya memakai KTP
Dirinya telah mengusulkan kepada Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, pada pertemuan 9 November 2023 lalu di kantor Kementerian Pertanian RI di Jakarta.
“Saya katakan kepada Beliau, Kalau kita mau mempermudah petani untuk mendapatkan pupuk bersubsidi karena hak mereka cukup memakai KTP,” Ucapnya
Karena menurutnya, tidak mungkin ada pemalsuan kalau mereka sudah terdaftar di Rencana Definitif Kebutuhan Kelompoktani (RDKK) jadi cukup menggunakan KTP.
” Alhamdulillah usulan tersebut di atensi Pak Mentri Pertanian, tanggal 12 November 2023 dilakukan perubahan Permentan nomor 10, sejak hari itu petani sudah bisa mengunakan KTP nya untuk mendapatkan pupuk bersubsidi, ” kata Yasir Machmud***(ilo)