KODEINDONESIA,BONE--Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Bone Selatan (Bonsel) kompak menggelar cafe demokrasi, Minggu 21 Juli.
Berawal di Kecamatan Libureng, berlanjut ke Patimpeng hingga di Kajuara.
Di Kecamatan Libureng, sosialisasi pendidikan pemilih sudah berlangsung sejak Sabtu malam melalui segmen kelompok tani bertempat di Bendung Ponre Ponre. Berlanjut di Minggu pagi cafe demokrasi.
Di hari yang sama, PPK Kecamatan Patimpeng juga menggelar cafe demokrasi yang dihadiri sekira 50 peserta.
"Kita akan terus tingkatkan sosialisasi pendidikan pemilih di Libureng," kata Anggota PPK Libureng divisi Sosdiklih Parmas dan SDM, Sudirman.
Anggota PPK Patimpeng divisi Sosdiklih Parmas dan SDM, Ihsan Abadi juga menegaskan, sosialisasi pendidikan pemilih menjadi fokusnya.
"Setelah cafe demokrasi, selanjutnya sosialisasi segmen pemilih juga ada event goes to school," ucapnya.
Khusus cafe demokrasi, kegiatan tersebut selain sebagai ajang silaturrahmi juga sebagai ajang diskusi soal dinamika proses demokrasi di Bumi Arung Palakka.
"Proses demokrasi ini butuh pemikiran besar bagaimana betul-betul menciptakan pemimpin yang bisa membawa Bone lebih baik 5 tahun ke depan," jelasnya.
Anggota PPK Kecamatan Kajuara divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM, Samsidar Sammang menegaskan, melalui cafe demokrasi, proses Pilkada ini tidak hanya menjadi tanggung jawab pada saat hari H saja, namun dibutuhkan usaha bersama untuk memperoleh pemimpin yang terpilih nantinya bisa bertanggung jawab kepada Bone 5 tahun ke depan.
"Kami berharap yang hadir dalam cofe demokrasi tersebut bisa menjadi penyambung lidah KPU Bone kepada masyarakat untuk membantu KPU mensosialisasikan bagaimana penyelenggaraan Pilkada bisa berjalan dengan baik.
“Paling tidak bagaimana masyarakat dapat menghindari hoks dan menghindari sekat-sekat. Demokrasi ini adalah pesta, yang namanya pesta, tentulah kebahagiaan bukan justru saling benci-membenci dan lain sebagainya,”ujarnya.
Ketua divisi (Kadiv) Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM (Sosdiklih, Parmas dan SDM) KPU Bone, Abd Asis SS mengatakan, cafe demokrasi yang digelar tersebut, diharapkan mampu menjadi solusi atas berbagai kendala yang dialami para pemilih, termasuk tata cara memilih sampai dengan memilah informasi dengan bijak.
Asis menegaskan, cafe demokrasi akan terlaksana di sejumlah kecamatan yang representatif.
Ia mengatakan, cafe demokrasi maupun sosialisasi segmen pemilih, menjadi panggung KPU meningkatkan sosialisasi Pilkada.
Asis optimis melalui masifnya sosialisasi pendidikan pemilih, tingkat partisipasi pemilih meningkat.
"Tentu kita berharap, melalu Cafe Demokrasi ini, bisa mendongkrak partisipasi pemilih sesuai target," tutupnya.