KODEINDONESIA,Bone -- Langkah nyata menjaga lingkungan terus dilakukan Bupati Bone, H. Andi Asman Sulaiman, S.Sos., M.Si. Sabtu subuh, (28/6), Bupati Bone bersama Camat Tanete Riattang Timur, Dr. Andi Muhammad Iqbal Walino, SE., AKp., M.Si., CFRM memimpin aksi penanaman pohon pelindung di sepanjang poros Bajoe hingga ke kawasan Pelabuhan Bajoe.
Aksi penghijauan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap dampak penebangan pohon yang sempat dilakukan beberapa pekan sebelumnya di poros Bajoe. Sebanyak 40 pohon pelindung ditanam serentak, diharapkan mampu menggantikan fungsi pohon-pohon yang telah ditebang, sekaligus memperindah jalur utama menuju pelabuhan.
Kegiatan ini melibatkan berbagai unsur, mulai dari jajaran Polsek Pelabuhan, Polairut, aparat Kecamatan Tanete Riattang Timur, para lurah, hingga tenaga kesehatan dari Puskesmas setempat. Suasana gotong royong dan kerja sama lintas sektor tampak begitu kuat di lokasi penanaman.
“Harapan saya, pohon-pohon ini bisa tumbuh subur, menjadi pelindung, dan membuat kawasan poros Bajoe hingga Pelabuhan Bajoe lebih hijau, asri, dan nyaman,” ungkap Bupati Bone di sela-sela kegiatan.
Senada dengan Bupati, Camat Tanete Riattang Timur Dr. Andi Muhammad Iqbal Walino menegaskan komitmen pihak kecamatan untuk memastikan pohon-pohon ini terawat dengan baik.
“Kami dari pihak kecamatan bersama pemerintah kelurahan akan melakukan perawatan setiap hari. Kami ingin memastikan pohon-pohon yang ditanam Bapak Bupati bisa tumbuh, bermanfaat, dan berguna untuk generasi mendatang,” tegasnya.
Penanaman pohon pelindung ini bukan sekadar rutinitas seremonial, tetapi menjadi langkah nyata untuk meredam dampak panas, menjaga keseimbangan ekosistem, dan mendukung kawasan pesisir Pelabuhan Bajoe sebagai pintu gerbang maritim Bone yang bersih dan hijau.
Melalui aksi sederhana ini, pemerintah daerah ingin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus peduli dan menjaga kelestarian lingkungan demi Bone yang lebih hijau dan lestari. (*)
