Kabupaten Bone Raih Prestasi Gemilang dalam Program Adiwiyata Nasional dan Mandiri


KODEINDONESIA Jakarta - Kabupaten Bone, di bawah kepemimpinan Bupati H. A. Asman Sulaiman, kembali mencatatkan prestasi monumental dalam Program Adiwiyata. Sebanyak 15 sekolah di Kabupaten Bone secara kolektif meraih Penghargaan Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional Tahun 2025 dari Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup.
Pencapaian ini merupakan wujud nyata dari konsistensi visi Bupati H. A. Asman Sulaiman dalam mengamankan pilar "Berkelanjutan" dalam konsep Mandiri, Berkeadilan, dan Berkelanjutan. Bupati memandang Adiwiyata sebagai investasi strategis untuk membentuk karakter warga Bone di masa depan.

Fokus utama program Adiwiyata di Bone adalah pada implementasi praktik pengelolaan sampah 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Kepemimpinan Bupati memastikan bahwa sekolah-sekolah menjadi pusat edukasi dan praktik terbaik dalam memilah dan mengolah sampah, sehingga mengurangi beban lingkungan daerah.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bone Dray Vibrianto SSTP Msi 

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bone berperan vital sebagai motor penggerak teknis di balik pencapaian ini. DLH Kabupaten Bone telah melakukan pendampingan teknis intensif untuk memastikan sekolah-sekolah di Bone tidak hanya mencapai standar, tetapi benar-benar menanamkan budaya dan etika lingkungan secara berkelanjutan.

Prestasi ini menjadikan Kabupaten Bone sebagai salah satu yang paling menonjol di Sulawesi Selatan, dengan total 15 sekolah yang diapresiasi. Bupati H. A. Asman Sulaiman menyatakan kebanggaannya atas prestasi ini dan berharap bahwa Kabupaten Bone dapat terus menjadi rujukan dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia Timur.
Komentar

Berita Terkini